• Di Publikasikan Pada: 10 Jun 2025
• Oleh: Admin

Mencari pasangan hidup yang sesuai dengan kriteria diri dan agama memang tidak mudah, mencari pasangan pun juga membutuhkan pertimbangan dari kriteria yang cocok, dosen manajemen berikan tips dalam memilih pasangan untuk muda mudi yang terjadi saat ini. Terdapat kriteria yang cocok buat kamu para mahasiswa(muda- mudi) yg sedang mencari jodoh. dalam fenomena saat ini untuk berlomba-lomba mencari pasangan yang tepat sangatlah susah, berikut pandangan dan solusi dari dosen prodi manajemen UM Surabaya Prof.Dr.Didin Fatihudin,SE.,M.Si.,CIRR.

Berikut Hadist dari Abu Hurairah RA.,dari Rasulullah SAW, beliau telah bersabda;"seorang perempuan biasanya dinikahi, karena 4(empat) hal ;(1)hartanya (2)keturunan(kedudukannya) (3)parasnya, dan (4)agamanya. Hendaklah kamu memilih perempuan yg bagus agamanya(ke-Islam-annya). Kalau tidak demikian, niscaya kamu akan merugi."(HR Bukhari5090, Muslim1466).

Hadist diatas memberikan panduan dalam memilih pasangan, dengan menekankan pentingnya faktor agama, "Keislaman?" merupakan  ketaatan, baik,  konsisten terhadap agamanya(Islam). (QS.Al-Baqarah221) Kebalikan 'rugi' maka 'untung', sehingga Beruntung dapat jodoh yang taat pada agamanya.

"Dulu Uuaayu, cuaantik disayang, dibayang" Ketika cantik(ganteng) 40-50th udah keriput!,....dibuang... ditendang!...juga keturunan, kedudukan, harta berputar, cycle, diatas-dibawah, naik-turun...memang dengan harta bisa bahagia, senang, tapi bukan satu satunya, Ujar Prof.Dr.Didin Fatihudin,SE.,M.Si.,CIRR. dosen manajemen. Salah satu faktor bisa bahagia yang tidak bisa menjamin  bahagia. Ketika 'kaya' akan dipuja, disanjung. ketika 'miskin' akan dicaci, dimaki, dihina, dinjak, dijadikan pembantunya!...kebahagiaan, 'cinta sejati' ada di'ketaatan' pada agama, dan kebahagiaannya akan dibawa hingga akhirat kelak. 'Bahagia' cinta  dunia-akhirat, insyaAllah. 

Kriteria hadits di atas, juga berlaku memilih pasangan laki-laki(calon suami). Di 'dunia' ini 'tidak ada yg sempurna' baik laki-laki maupun perempuan. Ketika memutuskan memilih seseorang(laki-perempuan), maka pada saat itu juga kita harus rela, ikhlas menerima segala kekurangannya. Betulkah? Itu yg seharusnya, tapi kadang kita tidak sadar, tidak siap? bahwa dibalik sebuah 'keputusan' itu ada 'resiko', siap menerima 'kekurangan' & 'kelebihannya'. begitu bro.

Solusi jika belum siap dalam berpasangan Menurut (Qs. An-Nur: 33) adalah

1. Puasa

2. Mensucikan Diri

3. Menjauhi dari perbuatan Zina

Pesan dari Prof.Dr.Didin Fatihudin,SE.,M.Si.,CIRR. dalam Qs. An-Nur: 32) menjelaskan tentang kemiskinan, Allah akan mencukupkannya. Ayat tersebut dapat dibuktikan saat memilih pasangan "keburu jadi senior!, keburu kiamat!...khawatir direbut teman, tapi jangan 'one buy-gat one,...apalagi diobral!....hancuur Maka jagalah dirimu hindari dari perbuatan zina, pegang teguh norma agama, jadilah 'emas' walau terkubur, tetaplah 'emas'..mutiara berharga....yang selalu dicari orang" Pesanya.